Sabtu, 29 September 2012

VIRUS



1.      SEJARAH PENEMUAN VIRUS
Adolf Meyer :
            Menemukan bintik bintik kuning pada daun tembakau setelah diteliti ternyata bintik kuning tersebut penyakit mozaik ang menular, Dia mencoba nenularkan dengan cara menyemprotkan getah tanaman yang sakit ternyata menular, setelah diteliti tanaman yang sakit tersebut tidak ditemukan apapun,k kesimpulan penyebab penyakit tersebut berupa mikroorganisme yang sangat kecil ukurannya, lebih kecil dari bakteri
Dmitri Ivanowsky mencoba menyaring penyakit tersebut dengan saringan bakteri ternyata masih lolos
M. Beijerinck menyimpulkan bahwa penyakit tersebut hanya bias hidup pada tubuh mahkluk hidup dan dapat bereproduksi
Wendels Stanley berhasil mengkristalkan patogentersebut dan diberi nama Tobacco Moxaik Virus (TMV)
Loffler dan Frosch menemukan virus yang menyebabkan penyakit mulut dan kuku
Frederick Twoet dan Felix d”Herelle Menemukan virus yang menyerang pada bakteri (Bakteriofage)

2.      SIFAT – SIFAT VIRUS
Virus memiliki sifat antara benda hidup dan mati
Virus dikatakan hidup karena dapat memperbanyak diri
Virus dikatakan benda mati karena ukurannya terlalu kecil, tidal memiliki sitoplasma dan organel sel sehingga tidak dapat melakukan metabolisme sendiri, hanya memiliki satu macam asam nukleat saja RNA / DNA
3.      STRUKTUR VIRUS
Ukuran virus 17  - 1000 nanometer
Bentuk virus  beraneka ragam bola, kotak, jarum , huruf T
Susunan tubuh virus


            Tubuh virus belum dikatakan sel karena virus belum memiliki organel sel, sitoplasma, ribosom
            Apabila virus berada diluar inang disebut virion
Tubuh virus yang berupa huruf T terdiri dari bagian
1.      Kepala berisi DNA, diselubungi kapsid yang tersusun atas 1 unit protein yang disebut kapsomer
2.      Leher sebagai penghubung antara kepala dan ekor
3.      Ekor terdiri atas penyangga dan serabut ekor. Ekor berfungsi untuk melekatkan diri dan menginfeksi  sel inang, ujung serabut ekor sebagai reseptor

4.      REPRODUKSI VIRUS


Ada 2 macam cara reproduksi virus yaitu dengan litik dan lisogenik
a.       daur litik
meliputi vase adsorbsi – penetrasi – replikasi (sintesis) – perakitan – lisis (pembebasan)
b.      daur lisogenik
 meliputi fase adsorbsi – penetrasi – penggabungan – pembelahan – (sintesis – perakitan – lisis)
5.      PERANAN VIRUS
Pada umumnya virus merugikan karena virus dapat menginfeksi tumbuhan, hewan dan manusia
a.       virus pada mnusia
flu burung, demam berdarah, cacar air, hepatitis, polio, campak, AIDS, rabies, Ebola,
b.      Virus pada tumbuhan
Mozaik tembakau (TMV), CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration), tongro padi, virus burik kuning padi
c.       Virus pada hewan
Flu burung, rabies, tetelo, polyoma hewan
Virus yang menguntungkan dapat dimanfaatkan dalam rekayasa genetika maupun penelitian dalam bidang kedokteran contoh
a.       virus utuk meproduksi interveron
b.      profage dapat mengubah fenotip bakteri
c.       virus dapat digunakan untuk membuat vaksin
vaksin yang sudah dikenal
1.      vaksin sabin dan salk mencegah polio
2.      vaksin Pasteur untuk mencegah rabies
3.      vaksin jenner untuk mencegah cacar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar